Berita UtamaSeni dan Budaya

Di Benteng Ada Air Pengantin yang Dipercaya Warga Mudah Dapat Jodoh dan Selamat Saat Melahirkan

×

Di Benteng Ada Air Pengantin yang Dipercaya Warga Mudah Dapat Jodoh dan Selamat Saat Melahirkan

Sebarkan artikel ini
Air Pengantin
Pemerintah Desa (Pemdes) Bukit saat memperlihatkan pemandian Air Pengantin | Foto: Hendry Duna/PROGRES BENTENG

PROGRES.ID, BENTENG – Di Desa Bukit Kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) terdapat lokasi wisata yang diberi nama Wisata Pemandian Air Pengantin.

Untuk menuju dan menemukan lokasi tersebut tidak membutuhkan waktu lama. Hanya dengan menggunakan kendaraan umum atau pribadi dari Jalan Lintas Kembang Seri – Air Sebakul bisa sampai ke Desa Bukit lebih kurang setengah jam dari Kota Bengkulu.

Jika sudah tiba di Desa Bukit, maka artinya Anda sudah sampai ke lokasi wisata religius tersebut. Untuk menuju ke lokasi pemandian pengantin, Anda harus berjalan kaki sekitar 150 Meter saja dari lokasi kendaraan Anda titipkan.

Meski tak begitu terawat, namun warga setempat mempercayai jika pemandian Air Pengantin ini masih kerap didatangi warga dari luar desa. Selain hanya ingin melihat dan mendengar sejarah dari pemandian air tersebut, warga yang datang juga sengaja untuk mandi di air ini.

Lalu bagaimana sejarah pemandian Air pengantin di Desa Bukit ini??

Singkat cerita dari Kepala Desa (Kades) Bukit Ali Amran. Pemandian Air Pengantin tersebut merupakan salah satu air yang ditunjuk dari zaman nenek moyang mereka yang katanya air tersebut mengalir langsung dari mata air di hulu sungai. Saat itu air sungai yang satu ini digunakan terus menerus sebagai air yang memiliki khasiat di luar nalar manusia.

Di dalam air ini terdapat 2 buah batu besar yang biasa digunakan sebagai tempat berpijak bagi warga yang ingin mandi di air ini. Di sekeliling lokasi pemandian ini juga terdapat tumbuhan hutan yang masih asri.

Warga pun tidak membebaskan anak- anak untuk datang dan mandi di lokasi ini karena kerap terlihat wujud sakral yang muncul di lokasi wisata. Kemunculan makhluk gaib tersebut diakui warga tergantung niat baik dan buruk warga itu sendiri.

“Sebenarnya ini cuma kepercayaan kami di desa saja atas sejarah pemandian air pengantin ini, selama 40 tahun desa kami Alhamdulillah belum terdengar ada warga kami yang meninggal sesudah melahirkan karena mandi air ini, tapi ini saya harap tidak diartikan yang macam-macam ya, nanti syirik jadinya. Saya berencana akan bangun lokasi ini kedepannya menjadi wisata religius agar bisa ramai dikunjungi dan dapat menambah penghasilan desa. Itu saja,” papar Ali Amran.

Nah, jika Anda berminat untuk melihat atau ingin mencoba khasiat pemandian Air Pengantin ini, Anda bisa datang ke Desa Bukit.(hdn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *