PROGRES.ID, BENTENG – Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Bengkulu Tengah (Benteng) merekomendasikan Arsyad Hamzah kembali menjadi bakal calon Bupati Benteng. Panwas juga meminta KPU membatalkan hasil administrasi tes kesehatan yang menggugurkan Arsyad. Keputusan itu diambil setelah Panwas Benteng melakukan rapat pleno pada Jumat (21/10/2016).
Sementara itu di luar Sekretariat Panwas Benteng, pendukung Arsyad Hamzah telah berorasi sejak pagi. Namun, keputusan itu baru diambil sekira pukul 17.30 WIB atau menjelang waktu Maghrib.
Alasan Panwas merekomendasikan KPU agar membatalkan hasil administrasi tes kesehatan itu karena dinilai tak jelas dan tabu.
Ketua Panwas Benteng, Khaidir mengaku sudah melakukan kajian terkait laporan itu. Keputusan yang diambil pun diakuinya telah sesuai Undang-Undang Pemilu.
“Keputusan Panwas itu final dan mengikat dna KPU wajib untuk menindaklanjuti apa yang sudah kami rekomendasikan secepatnya,” kata Khaidir.
Massa yang mendengar isi rekomendasi tersebut menyambut gembira keputusan itu, bahkan telah berasumsi jika rekomendasi itu bisa mewujudkann keinginan mereka untuk mencalonkan kembali Arsyad sebagai calon bupati.(hdn)
