Hiburan

Sinopsis Film Reuni Z: Ketika Nostalgia Berubah Jadi Malapetaka

×

Sinopsis Film Reuni Z: Ketika Nostalgia Berubah Jadi Malapetaka

Sebarkan artikel ini
Sinopsis Film Reuni Z/istimewa

PROGRES BENTENG– Film horor komedi Indonesia, “Reuni Z,” menyuguhkan perpaduan cerdas antara humor dan ketegangan yang membuatnya unik.

Disutradarai oleh Monty Tiwa dan Soleh Solihun, film ini menghadirkan kisah seru di acara reuni sekolah yang berubah menjadi mimpi buruk bagi sekelompok alumni SMA Zenith.

Sinopsis

Kisah dimulai dengan pertemuan Juhana (diperankan oleh Soleh Solihun), seorang selebritis iklan, bersama sahabat lamanya Jeffri (diperankan oleh Tora Sudiro), seorang gitaris yang beralih ke dunia YouTube. Namun, kesenangan reuni mereka terganggu oleh ketidakmunculan sahabat mereka, Mansur, yang menciptakan ketidakpastian.

Kehadiran misterius seorang wanita bernama Marina (diperankan oleh Dinda Kanya Dewi) menambah kompleksitas situasi. Namun, kegembiraan reuni segera berubah menjadi momen mencekam saat sekelompok cheerleader, termasuk Mandy (diperankan oleh Beby Tsabina), secara tak terduga berubah menjadi zombie dan memulai serangan.

Para alumni SMA Zenith, satu per satu, terjebak dalam situasi yang mengerikan. Mereka harus berjuang untuk bertahan hidup sambil mencari cara keluar dari teror yang mereka hadapi.

Juhanna, Lulu, Raina, Jody, Marina (Mansur), dan Prilly (diperankan oleh Cassandra Sheryl Lee) terpisah di berbagai lokasi sekolah. Mereka berusaha bertahan hidup dan berupaya mencari bantuan dari luar, namun usaha mereka tampaknya sia-sia.

Kehidupan mereka terancam oleh kehadiran zombie yang semakin menyebar, dan bertahan hidup menjadi tugas yang semakin sulit. Berbagai usaha dilakukan, termasuk upaya untuk menghubungi polisi, namun tanpa hasil yang diharapkan.

Pertanyaan besar yang muncul: Bagaimana cara mereka keluar dari situasi mencekam ini? Apakah ada harapan bagi mereka untuk selamat dari kengerian yang tengah melanda?

Film ini berhasil menggambarkan dinamika hubungan antar-karakter di tengah situasi yang penuh tekanan. Dari kekompakan hingga konflik personal, setiap interaksi dibangun dengan baik, menambah kedalaman pada cerita.

Reuni Z” tidak hanya menawarkan ketegangan dan adegan mencekam, tetapi juga menyelipkan humor yang pas, mengimbangi atmosfer seram dengan keceriaan yang sesekali muncul dari interaksi antar karakter.

Film ini memainkan emosi penonton dari rasa nostalgia hingga ketegangan yang memuncak, menjadikannya pengalaman menonton yang menghibur dan mendebarkan sekaligus.

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *