Berita UtamaHukum dan Kriminal

Curi Pikap, Mogok Talang Empat Hingga Dicurigai Warga, Lalu Dibekuk Polisi

17
×

Curi Pikap, Mogok Talang Empat Hingga Dicurigai Warga, Lalu Dibekuk Polisi

Sebarkan artikel ini
Pikap hasil curian
Polsek Talang Empat mengamankan mobil pikap yang diduga hasil curian di Kota Bengkulu (Foto: Hendry/PROGRES BENTENG)
Pikap hasil curian
Polsek Talang Empat mengamankan mobil pikap yang diduga hasil curian di Kota Bengkulu (Foto: Hendry/PROGRES BENTENG)

PROGRES.ID, BENTENG – Empat orang tersangka pencurian kendaraan bermotor (curanmor) jenis pikap (pickup) merek Mitsubishi L300 BD 9904 AR dibekuk polisi. Empat tersangka, yaitu berinisial TR, AU, CH dan MK. Polisi terpaksa menghadiahi timah panas di kaki 3 tersangka, AU, CH dan MK karena mencoba kabur saat akan ditangkap.

Sebelumnya, empat tersangka tersebut bermaksud membawa kabur kendaraan yang berhasil mereka curi dari Kota Bengkulu itu ke Provinsi Sumatera Selatan. Tiba di Desa Talang Empat, sekira pukul 02.05 WIB, kendaraan itu mendadak mati dan tidak bisa dihidupkan kembali. Lalu keempatnya berinisitif mendorong mobil hingga masuk ke jalan menuju ke pabrik PT. Palma Mas Sejati (PMS).

Namun, mobil yang sempat lama terparkir di pinggir jalan tersebut, sudah lama dicurigai oleh salah satu warga setempat, Idris. Kemudian, dengan rasa curiganya, ia langsung menghubungi anggota kepolisian.

Kemudian, bersama dengan anggota kepolisian lebih dulu mendekati Tr yang saat itu tengah berada di depan gapura PT. PMS bersama dengan mobil bermerek Toyota yang dikendarainya.

Setelah sempat ditanya-tanya, kemudian bersama Tr, warga dan polisi menuju ke dalam jalan menuju PT. PMS, dimana tempat mobil curian yang terparkir. Diduga, tiga teman Tr akhirnya mengetahui adanya polisi dan langsung berlari menuju kawasan perkebunan yang tak jauh dari kawasan pabrik.

Polisi pun langsung melakukan pemeriksaan terhadap mobil tersebut. Didapati, beberapa bagian mobil sudah dalam kondisi rusak, seperti bekas diambil secara atau dicuri. Polisi juga mengamankan kunci T yang masih tertancap di kontak mobil.

Akhirnya Tr dibawa warga dan polisi untuk diamankan. Kemudian dari hasil pengembangan, Tr bersama dengan ketiga rekannya diduga kuat telah melakukan pencurian kendaraan tersebut.

‘’Saya sempat curiga, karena mobil pikap itu sudah lama terparkir. Bahkan ada mobil satunya lagi yang bolak-balik melintas di sekitar rumah saya. Karena saya curiga, saya hubungi warga dan polisi untuk melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan tersebut,’’ kata Idris.

Kasat Reskrim, AKP Jufri membenarkan laporan tersebut. Setelah berhasil mengamankan satu orang pelaku, Tr. Polisi pada siang kemarin berhasil menangkap ketiga pelaku lainnya.

“Seluruh pelaku sudah berhasil kita amankan. Saat ini dalam proses pemeriksaan,” ungkap Jufri.(hdn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *